Sentimen
Positif (100%)
9 Feb 2023 : 23.56
Informasi Tambahan

Agama: Kristen, Katolik

Tokoh Terkait

Renungan Harian Kristen Saat Teduh Jumat 10 Februari 2023 Harta dan Kebahagiaan Manusia

9 Feb 2023 : 23.56 Views 6

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

Renungan Harian Kristen Saat Teduh Jumat 10 Februari 2023 Harta dan Kebahagiaan Manusia

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Bacaan untuk renungan harian Kristen saat teduh Jumat 10 Februari 2023 hari ini dari Pengkhotbah 6:1-6 kesia-siaan kekayaan.

Mengawali renungan harian Kristen saat teduh hari ini, baru-baru,, seorang artis tanah air ketikan ditanya, apa yang membuatnya bahagia?

Jawabannya adalah uang. Dengan uang saya bisa bahagia. Lantas seperti apa kaitannya dengan kisah bacaan renungan harian Kristen saat teduh Jumat 10 Februari 2023 untuk kita?

Baca Juga: Renungan Katolik Jumat 10 Februari 2023 Yesus Menjadikan Segalanya Baik

Artis yang meraih banyak prestasi itu, menyatakan bahwa dengan uang yang banyak ia akan bahagia.

Kebahagiaan yang dia dapatkan adalah, bisa merawat diri, bisa refreshing dengan jalan-jalan ke luar negeri, bisa menolong orang tuanya, dan lain sebagainya.

Jika dilihat, bahwasannya semua yang ia katakan ada benarnya. Kita bekerja untuk dapatkan uang yang banyak untuk membahagiakan hidup.

Lantas bagaimana dengan kehidupan rohani yang seharusnya, jika kaitkan dengan bacaan renungan harian Kristen hari ini?

Baca Juga: Hari Orang Sakit Sedunia 2023 ke-31, Ini Pesan Paus Fransiskus: Rawatlah Dia!

Semua orang di dunia ini butuh uang. Namun ada tapinya. Jangan jadikan itu sebagai keutamaan dalam hidup.

Jika kita termasuk golongan manusia yang mengutamakan uang dalam hidup, ketahui bahwa ada pernyataan bisa kita dapatkan dari seorang yang kaya raya, seperti Salomo.

Apa katanya?

Ada suatu kemalangan yang telah kulihat di bawah matahari, yang sangat menekan manusia:

Baca Juga: Link Daftar KIP Kuliah 2023 Bisa Diakses Sekarang, Cek Kepastian Jadwal Pendaftaran, Tidak Punya KIP, Simak

orang yang dikaruniai Allah kekayaan, harta benda dan kemuliaan, sehingga ia tak kekurangan satupun yang diinginkan, tetapi orang itu tidak dikaruniai kuasa oleh Allah untuk menikmatinya, melainkan orang lain yang menikmatinya!

Inilah kesia-siaan dan penderitaan yang pahit." (Pengkhotbah 6:1-2).

Ada manusia yang diberikan kelimpahan oleh Tuhan. Justru, dengan kekayaan itu sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk memanfaatkan kekayaan itu untuk memuliakan Tuhan.

"Setiap orang yang dikaruniai Allah kekayaan dan harta benda dan kuasa untuk menikmatinya, untuk menerima bahagiannya, dan untuk bersukacita dalam jerih payahnya-juga itupun karunia Allah." (Pengkotbah 5:19).

Baca Juga: Sejarah Penampakan Bunda Maria di Lourdes yang Dirayakan 11 Februari, Bagaimana Kisahnya?

Kita harus sadari bahwasannya, kekayaan, harta benda atau berkat-berkat jasmani yang kita terima dan nikmati saat ini adalah karunia Allah yang patut disyukuri.

Demikian pun juga dengan kuasa untuk menikmatinya, untuk menerima bagian kita dan bisa bersukacita menikmati hasil jerih payah tersebut, itu pun merupakan karunia Allah pula.

Demikian renungan harian Kristen saat teduh hari ini dari Pengkhotbah 6:1-6 kesia-siaan kekayaan.***

Sentimen: positif (100%)