Mojokerto (beritajatim.com) – Forum Pimpinan Kepala Daerah (Forkopimda) Kabupaten Mojokerto serta jajaran perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto bersama-sama berkomitmen memerangi korupsi. Komitmen anti korupsi tersebut ditandai dengan pemakaian pin anti korupsi serta penandatanganan deklarasi anti korupsi.

Komitmen bersama dalam memerangi korupsi ini menjadi puncak peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) tahun 2022 yang digelar Inspektorat Kabupaten Mojokerto. Bupati juga menyematkan pin anti korupsi kepada seluruh perangkat daerah di lingkup Pemkab Mojokerto serta jajaran kepala desa di wilayah Kabupaten Mojokerto.

Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menegaskan, momen Peringatan Hakordia agar tidak hanya dijadikan sebagai agenda rutin, namun juga harus dijadikan refleksi menjaga integritas yang telah dikomitmenkan. “Pertanggungjawaban kita tidak hanya dengan manusia semata, tetapi juga kepada Tuhan,” ungkapnya, Selasa (20/12/2022).

Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini menyampaikan, jika Tuhan menciptakan manusia tak hanya dilengkapi dengan kesempurnaan, tetapi juga kekurangan. Maka dari itu, orang nomor satu di lingkup Pemkab Mojokerto ini meminta agar bisa saling mengingatkan sesama.

“Kita ini bekerja tim, mari bersama-sama saling menjaga, saling mengingatkan, kita semua juga harus bisa saling menguatkan, sehingga kita bisa fokus dengan pelayanan kepada masyarakat. Semoga selanjutnya, capaian kita terus meningkat, komitmen kita dalam memerangi korupsi terus terjaga dan semakin mantap,” pungkasnya. [tin/but]