Surabaya (beritajatim.com) – Ratusan jemaah tour Ziarah Wali dari Pondok Pesantren Al Ghozaliyah, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Senin (26/12/2022) terlihat semringah saat mengikuti forum silaturahmi dengan relawan Pendowo, di Restoran Najakh Gayungsari Surabaya.

“Kami ucapkan terima kasih ke relawan Pendowo, telah menyambut kami di Surabaya, sebelum kami melanjutkan Ziarah Wali di Sunan Ampel dan Madura,” ujar Kiai Aunur Rohim Pengasuh Ponpes Al Ghozaliyah.

Menurut Gus Aun sapaan akrabnya, undangan Silaturahmi Forum Kiai, Gus, Ustaz, Ustazah, dan Guru Ngaji di PP Al Ghozaliyah se-Kabupaten Jombang, karena bentuk kecintaannya terhadap Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

“Kami mendukung Prabowo selama dua periode, sejak pemilu 2014 dan 2019. Kami akan kembali mendukung Prabowo jika kembali maju menjadi Calon Presiden 2024 mendatang,” tegasnya.

Gus Aun memastikan, jika Prabowo kembali maju menjadi calon Presiden 2024 mendatang, seluruh Pondok Pesantren se-Kabupaten Jombang akan mendukung Prabowo.

“Sebanyak 26 Pondok Pesantren di Jombang, sudah mendaklarasikan diri mendukung Prabowo menjadi Presiden 2024,” katanya

Sosok Prabowo, menurut Gus Aun, merupakan figur yang amanah, dan paling amanah jika dibandingkan dengan calon yang lain. Prabowo juga sangat dekat dengan kalangan pesantren dan mempunyai visi untuk memajukan pesantren.

“Selama ini beliau (Prabowo) sangat peduli dengan pesantren dan sering melakukan silaturahmi dengan kalangan kiai pondok pesantren,” tuturnya.

Dirinya berharap, jika nanti Prabowo manjadi Presiden 2024, Prabowo lebih peduli dengan pesantren, khususnya pesantren yang kecil-kecil sesuai dengan visinya.

“Selama ini pesantren yang kecil sangat sulit untuk mengurus izin dan mengurus bantuan dari pemerintah,” ungkapnya.

Sementara itu, hadir juga perwakilan dari Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya (PPIR) Korwil Jawa Timur. Dalam sambutannya, Mayjen TNI (Purn) Tony Husodo Ketua PPIR Korwil Jatim menjelaskan ke jamaah tour Ziarah Wali, Prabowo merupakan figur yang tidak lagi mengejar dunia, karena Prabowo ingin mengabdikan ke bangsa Indonesia.

“Prabowo sebagai seorang prajurit, pastinya akan mencintai bangsa Indonesia. Gusdur pun pernah berucap, Prabowo merupakan orang ikhlas dan akan jadi presiden di usia tuanya,” jelasnya.

Tony menambahkan, bangsa Indonesia butuh seorang pemimpin yang mengerti bahwa rakyat Indonesia sedang sulit dan pemimpin yang berani.

“Hasil kekayaan Indonesia selama ini cuma sedikit yang dinikmati rakyat Indonesia, oleh sebab itu butuh pemimpin yang berani seperti Prabowo untuk kembali merebut kekayaan Indonesia, yang selama ini dinikmati pihak asing,” pungkasnya. (tok/ted)