Panitia pelaksana Milad ke-15 PPM MBS Yogyakarta saat audiensi. (Foto : Abrar)

Krjogja.com - SLEMAN - Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Boarding School (PPM MBS) Yogyakarta yang berlokasi di Jalan Piyungan Km 2 Marangan, Bokoharjo, Prambanan, Sleman akan memperingati Milad (Hari Jadinya) yang diperingati setiap tanggal 20 Januari. Hari Jadi PPM MBS tahun 2023 ini merupakan yang ke-15.

Peringatan Milad ke-15 tahun ini mengangkat tema,'Meneguhkan Pesantren Sebagai Gerakan Kader Berkemajuan'. Diselenggarakan acara yang dikemas dengan berbagai rangkaian kegiatan. Untuk rangkaian kegiatan telah dimulai sejak Sabtu (7/1) berlangsung hingga Sabtu (28/01/2023) mendatang.

"Sebagaimana tahun sebelumnya untuk menyemarakkan Milad diadakan berbagai kegiatan. Untuk Milad tahun ini juga diadakan beraneka ragam kegiatan dengan sasaran peserta yaitu santri, guru, karyawan, alumni santriawan-santriwati dan masyarakat sekitar Pondok Pesantren," ujar Ustad Adib Khoiruzad SPd selaku Ketua panitia merangkap Humas, saat audiensi di ruang rapat redaksi KR, Rabu (11/01/2023).

Baca juga :

Lebih lanjut dikatakan Adib, peringatan Milad tahun ini sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya, yaitu akan diresmikannya gedung baru PPM MBS Yogya lantai 3 yang berada di area kelas putra. "Bangunan yang dalam kurun beberapa bulan ini dibangun, siap digunakan setelah diresmikan pada Milad PPM MBS kali ini. Direncanakan peresmian gedung baru ini akan dilakukan Pimpinan Pusat Muhammadiyah," imbuhnya.

Menurut Adib, kegiatan yang diadakan dalam rangkaian Milad ke-15 ada 10 kegiatan yakni Munas Alumni seluruh angkatan, berbagai macam workshop, seminar dengan pemateri pembicara nasional, lomba untuk guru dan karyawan, lomba olimpiade internaluntuk santriawan dan santriwati, outbond, malam penghargaan dan refleksi, donor darah untuk umum, beasiswa pendidikan untuk masyarakat kurang mampu sekitar pondok dan wisuda Tahfidz untuk siswa SD M MBS.

"Untuk lulusan atau alumni PPM MBS Yogyakarta saat melanjutkan studinya di luar negeri di 10 negara yaitu Madinah (Arab Saudi), Turki, Yaman, Mesir, Libya, Sudan, Maroko, Syria, Malaysia dan Australia," papar Adib. (Rar)