AYOBANDUNG.COM - Sidang lanjutan kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J berlanjut hari ini, Rabu (11/1/2023), dengan terdakwa Putri Candrawati.

Jadi satu-satunya terdakwa yang berhadapan dengan hakim, Putri Candrawati tak kuasa menahan tangisnya manakala mengingat kembali kejadian saat Brigadir J tewas ditembak sang suami, Ferdy Sambo.

Bahkan hampir sepanjang persidangan Putri Candrawati selalu menunjukkan tangisannya ketika majelis hakim meminta keterangan mengenai kronologi tewasnya Brigadir J.

Baca Juga: Bahaya Ciki Ngebul, Nitrogen Cair Bisa Bikin Organ Dalam Pecah

Di hadapan para hakim, Putri Candrawati menerangkan kejadian saat dirinya belum ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

Saat itu, Ferdy Sambo mendesaknya Putri Candrawati untuk bersaksi di persidangan demi meringankan beban sang suami.

"'Kamu harus menjadi saksi, apa yang terjadi di tanggal 7 Juli saat itu'. Karena saya sudah bicara dan kebetulan timsus juga mengatakan bahwa saya akan menjadi saksi," sebut Putri Candrawati.

Meski terasa berat, Putri Candrawati kemudian menyanggupi permintaan sang suami untuk bersaksi atas kasus pembunuhan Brigadir J tersebut.

Baca Juga: Gempa M 2,4 Guncang Sukabumi Jawa Barat, Dirasakan di Sukaraja, Cisarua, hingga Sukalarang

Ia lantas mendatangi Mako Brimob untuk memberikan keterangan soal apa saja yang diketahuinya tentang aksi tembak-menembak yang menewaskan Brigadir J.

Namun Putri Candrawati tak menyangka bahwa setelah kejadian tersebut, ia malah harus ditetapkan sebagai terdakwa menyusul sang suami.

"Padahal saat itu saya sangat malu sekali," sambungnya.

Putri Candrawati mengaku tak terima bahwa dirinya harus memaparkan pelecehan seksual yang telah mengorbankan dirinya di hadapan orang yang tak dikenalnya.

Baca Juga: Nasib Honorer Tahun 2023, Benarkah akan Dihapuskan? Komisi II DPR RI Minta Kepastian Ini ke Pemerintah

"Dan pada saat bukan hanya perempuan polwan yang di situ, tapi ada seperti zoom terdengar suara laki-laki," terang Putri Candrawati.

Tak kuasa menahan emosi mengingat apa saja yang telah dilaluinya, Putri Candrawati pun lantas tertunduk.

Putri Candrawati kemudian menangis dan mengelap bagian hidungnya yang basah dengan menggunakan tisu.

Aksi Putri Candrawati yang menangis terus-menerus selama menjalani sidang itu kemudian menjadi sorotan Hakim Anggota.

Baca Juga: Venna Melinda Sempat Tutupi Kasus KDRT yang Dilakukan Ferry Irawan, Ingin Jaga Keluarga?

"Udah bu, jangan menangis ya. Lama-lama hakimnya jadi ikut menangis nanti," kata Hakim Anggota yang duduk di samping Hakim Ketua Wahyu Iman Santoso.

Sang hakim kemudian meminta konfirmasi istri Ferdy Sambo itu untuk melanjutkan persidangan.

"Masih bisa memberi keterangan?," tanyanya.

"Saya akan berusaha semaksimal mungkin, yang Mulia," jawab Putri Candrawati.***