AKURAT.CO Dipicu oleh sungai atmosfer, hujan terus mengguyur Wilayah Teluk dan California Utara, Amerika Serikat (AS), pada Kamis (5/1) usai area tersebut dihantam badai 'siklon bom' pada Rabu (4/1). Menurut Dinas Cuaca Nasional, sel-sel badai akan membawa gerimis yang meluas dan potensi badai petir ke wilayah itu sepanjang hari dan semakin berkurang. Curah hujan diperkirakan ringan hingga sedang pada Kamis (5/1), sementara hujan lokal yang lebih tinggi berpotensi terjadi dalam sel badai yang terisolasi.

Menurut Dinas Cuaca, tambahan hujan di atas tanah yang sudah jenuh akan menimbulkan kekhawatiran banjir. Siaga Banjir pun masih berlaku hingga Kamis (5/1) pukul 16.00 waktu setempat.

Sementara itu, Peringatan Angin Kencang telah berakhir di hari yang sama pada pukul 11.00. Namun, dampaknya meninggalkan kerusakan yang meluas. Peringatan Angin masih berlaku untuk medan yang lebih tinggi dengan embusan angin dalam kisaran 64 km per jam hingga 104 km per jam.

baca juga:

Malam harinya hingga Jumat (6/1), kondisinya diperkirakan lebih kering, sehingga berpotensi menjadi hari jeda. Namun, sistem cuaca berikutnya diprediksi akan membawa hujan tambahan dan angin kencang akhir pekan ini dan pekan depan.