Bantu Kongo Lawan Pasukan Pemberontak, Sudan Selatan Kerahkan 750 Tentara
Rmol.id
Jenis Media: Nasional

Pengiriman pasukan itu merupakan respon atas pertempuran sengit dalam beberapa bulan terakhir antara pasukan RDK dan pemberontak M23. Itu juga telah mendorong Komunitas Afrika Timur (EAC) untuk mengerahkan pasukan regional gabungan yang mencakup pasukan dari Kenya, Burundi, dan Uganda .
Dalam sebuah upacara di ibu kota, Juba, presiden Sudan Selatan Salva Kiir, mendesak tentara untuk menjaga ketertiban dan melindungi warga sipil.
“Sekarang kalian adalah pasukan yang terorganisir dan kalian sekarang akan menjaga perdamaian meskipun kalian tidak memakai helm biru (biasanya dipakai oleh pasukan perdamaian PBB), tapi helm yang kalian pakai sekarang akan berubah menjadi biru dan itu akan berubah sesuai dengan kinerja Anda yang Anda tuju dan jika Anda pergi ke misi berikutnya Anda akan pergi dengan helm biru", kata Salva Kiir, seperti dikutip dari Africa News, Kamis (29/12).
Menteri Pertahanan Sudan Selatan Angelina Teny menegaskan kembali pentingnya misi tersebut.
“Sejak kami merdeka, ini adalah misi pertama bagi kami untuk membawa perdamaian ke kawasan dan itu sangat penting karena di negara kami di sini," kata Menhan Teny.
"Kami memiliki penjaga perdamaian untuk menjaga perdamaian bagi kami, tetapi sekarang kami akan pergi ke membawa stabilitas dan perdamaian dan membawa perdamaian total ke Kongo dan semua perbatasan kita," ujarnya.
Sentimen: positif (99.9%)