Sentimen
Informasi Tambahan
Hewan: Ular
Kab/Kota: bandung, Cianjur
Partai Terkait
Tokoh Terkait

Herman Suherman

Newstagar
Data Korban Meninggal Gempa Cianjur Versi BNPB 334 orang dan Pemkab 603 Jiwa, Bupati: Jangan Dibesar-besarkan
Ayobandung.com
Jenis Media: Nasional

CIANJUR, AYOBANDUNG.COM — Masyarakat dibuat bingung dengan jumlah korban meninggal dunia akibat bencana gempa Cianjur, karena data versi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur berbeda.
Jumlah korban jiwa meninggal dunia versi BNPB sebanyak 334 orang, delapan jiwa masih dalam pencarian di dua titik, yakni Tebing Suge (Sate Shinta) dan Kampung Cicadas Desa Cijedil Kecamatan Cugennang Kabupaten Cianjur.
Sementara Pemda Kabupaten Cianjur yang disampaikan Bupati Cianjur H Herman Suherman mengklaim korban meninggal dunia akibat gempa mencapai 603 orang.
Baca Juga: Putri Candrawati Hanya Tutup Telinga Saat Yosua Ditembak, Hakim Bingung: Ada yang Janggal dengan Refleknya
Jumlah korban yang meninggal membengkak diketahui saat Dinas Sosial Kabupaten Cianjur mengumpulkan data korban meninggal untuk mendapatkan uang kerohiman sebesar Rp15 juta per jiwa.
“Berdasarkan data dari BNPB yang meninggal dunia sebanyak 334, padahal lebih banyak, yakni sekitar 603 jiwa,” ungkap Bupati Cianjur H Herman Suherman saat memberikan sambutan dihadapan rombongan DPP Partai Gerindra di Pendopo Pemkab Cianjur, Sabtu 10 Desember 2022.
Sontak saja pernyataan Bupati membuat warga kebingungan, karena mempertanyakan jumlah korban jiwa sebenarnya.
Saat dikonfirmasi ulang, Bupati membenarkan permyataannya mengenai jumlah korban meninggal dunia sebanyak 603 orang yang diketahui saat pendataan untuk penerima uang kerohiman.
Baca Juga: Waduh! Seorang Warga di Kota Bandung Dipatuk Ular Kobra saat Banjir Melanda Sore Hari Tadi, Begini Kondisinya
“Iya diketahui saat pendataan korban meninggal dunia untuk diberikan kerohiman melalui kecamatan dan desa,” kata Bupati pada wartawan, Senin 12 Desember 2022.
Terlepas dari perbedaan dengan data yang dikeluarkan BNPB, Bupati meminta jangan dibesar-besarkan.
“Saya minta jangan dibesar-besarkan, kasihan rakyat,” tandasnya.***
Sentimen: negatif (100%)