Sentimen
Negatif (66%)
11 Des 2022 : 08.40
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Samsung

Kab/Kota: bandung

Kasus: kebakaran, pelecehan seksual

Cegah Pelecehan Seksual di Kendaraan Umum dengan Menerapkan Langkah-Langkah Ini

11 Des 2022 : 08.40 Views 13

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

Cegah Pelecehan Seksual di Kendaraan Umum dengan Menerapkan Langkah-Langkah Ini

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Pelecehan seksual yang terjadi di kendaraan umum baru-baru ini kembali terjadi. Korban pelecehan seksual tersebut adalah seorang siswi SMK di sebuah angkutan perkotaan (angkot) di jalan Buah Batu kota Bandung (9/12/2022).

Dalam akun Instagram @infobdgbaratcimahi, terdapat sebuah unggahan seorang siswi yang mengalami pelecehan seksual ketika duduk di dalam angkot.

Pelecehan yang dilakukan oleh seorang pria dari luar kendaraan umum tersebut direkam oleh teman korban yang duduk di sebelah siswi SMK itu.

Dalam sebuah survei yang dilakukan oleh Koalisi Ruang Publik Aman (KRPA) pada 25 November - 24 Desember 2021, tercatat sebanyak 23% pelecehan dilakukan di transportasi umum dan perempuan serta gender minoritas mengalami kecenderungan dilecehkan 6 kali lebih besar.

Baca Juga: 10 Daftar HP Samsung Terbaru 2022, Lengkap dengan Harga, Pas Banget untuk Upgrade di Tahun Baru!

Selain kendaraan umum, lokasi teratas pelecehan terjadi di jalanan umum atau taman (70%), dan yang kedua adalah kawasan pemukiman (26%).

Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan guna mencegah pelecehan seksual terjadi terutama di kendaraan umum. Adapun langkahnya yaitu sebagai berikut:

Usahakan untuk tidak tertidur terutama di kendaraan umum sebab akan membuat kesulitan dalam melindungi diri. Tidak menggunakan earphone atau headset sehingga kewaspadaan bisa lebih meningkat. Memperhatikan posisi duduk saat di kendaraan umum seperti kaki ditutup rapat, meletakkan jaket atau tas di dada, dan memposisikan tangan sebisa mungkin menutupi bagian samping tubuh seperti pinggang dan paha. Duduk di dekat pintu saat menaiki kendaraan umum. Hindari transportasi yang memakai kaca gelap pada kendaraannya yang bisa membuat pelaku lebih leluasa melakukan aksinya. Pilih gerbong khusus wanita saat menaiki kereta. Membawa alat pertahanan diri seperti semprotan sir yang sudah dicampur lada sehingga ketika terjadi pelecehan, alat tersebut bisa digunakan ke area mata pelaku. Waspadai pergerakan orang-orang di sekitar guna melindungi diri atau pun orang lainnya.

Baca Juga: Kebakaran di Leuwipanjang Bandung, dalam 1 Jam Sirine Mobil Pemadam Terus Terdengar

Selain beberapa poin di atas, menegur adalah cara yang bisa dilakukan karena pelaku cenderung takut dihakimi massa jika aksinya ketahuan.

Meningkatkan kewaspadaan dan melakukan antisipasi terhadap pelecehan sudah seharusnya dilakukan terlebih belakangan ini para pelaku sudah tidak peduli sekitarnya dan tetap menjalankan aksi bejatnya walau berada di tempat umum. (Fajri Ramdhan)

Sentimen: negatif (66.6%)