PIKIRAN RAKYAT - Sejak Senin siang, 21 November 2022, RSUD Cianjur sibuk menerima kedatangan pasien korban gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6.

Gempa susulan yang dilaporkan terjadi sebanyak 90 kali membuat rumah-rumah warga runtuh dan beberapa di antaranya rata dengan tanah.

Akibat peristiwa ini, 107 orang dilaporkan tewas dan ratusan orang lainnya alami luka-luka.

Berdasarkan keterangan dari Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan, ada 357 orang alami luka berat atau harus jalani rawat inap di rumah sakit.

Baca Juga: Usai Gempa Cianjur, Dinar Candy Panik Adiknya Belum Ditemukan: Selamatkan Keluarga Aku ya Allah

Sementara korban dengan luka ringan dilaporkan mencapai 593 orang per Selasa, 22 November 2022.

Data ini diperkirakan akan terus bertambah mengingat proses evakuasi masih berjalan, selaras dengan apa yang dikatakan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

"Karena masih banyak warga yang terperangkap di tempat-tempat kejadian, kita asumsikan yang luka-luka dan yang meninggal dunia pun akan terus bertambah seiring waktu," ucapnya.

Tak ayal ambulans pun terus berbunyi, berlalu-lalang keluar masuk RSUD Cianjur untuk mengangkut korban terdampak gempa bahkan hingga Senin malam pukul 23.59 WIB.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Korban Jiwa Akibat Gempa di Cianjur Mayoritas Anak-anak

Banyaknya korban terdampak diduga tak sebanding dengan kapasitas ruang rawat yang ada di RS.

Akibatnya, sejumlah pasien terpaksa mendapat penanganan medis di pelataran atau halaman rumah sakit.

Beberapa di antaranya juga terpantau menerima layanan medis di lorong rumah sakit dan tenda-tenda darurat.

Barikut sejumlah foto terkait penanganan korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur.

1. Penanganan korban gempa di halaman RSUD Cianjur

Sejumlah tenaga medis merawat korban yang terluka saat gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6 di RSUD Sayang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022). Berdasarkan data Kemenkes jumlah korban meninggal bertambah menjadi 107 orang dan korban luka-luka mencapai 950 orang. ANTARA FOTO

2. Penanganan korban gempa di lorong rumah sakit RSUD Cianjur

Sejumlah tenaga medis merawat korban yang terluka saat gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6 di RSUD Sayang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022). Berdasarkan data Kemenkes jumlah korban meninggal bertambah menjadi 107 orang dan korban luka-luka mencapai 950 orang. ANTARA FOTO

3. Penanganan korban gempa di tenda darurat RSUD Cimacan

Korban gempa bumi mendapat perawatan di tenda darurat RSUD Cimacan, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022). ANTARA FOTO

***