FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sopir pribadi keluarga Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf, yang ikut terjerat kasus pembunuhan Brigadir J (Nofriansyah Yosua Hutabarat) dicurigai memiliki hubungan spesial dengan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Kecurigaan itu diperkuat dengan pernyataan Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, dalam persidangan sebelumnya yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2022) lalu.

Kamaruddin Simanjuntak menyebutkan bahwa Putri Candrawathi mulanya menggoda Brigadir J untuk memuaskan hasratnya. Namun almarhum menolaknya dan mendapat ancaman dari Kuat Ma’ruf yang menodongkan pisau.

Menurut Kamaruddin, hal itu ia ketahui dan teman-temannya berdasarkan investigasi bahwa pembunuhan terhadap Brigadir J merupakan pembunuhan berencana yang direncanakan sejak di Magelang.

"Di Magelang itu ada informasi bahwa terdakwa PC menggoda almarhum," terang Kamaruddin kepada Ketua Majelis Hakim Wahyu Imam Santosa di PN Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2022) lalu.

Brigadir J tidak mau dan pergi keluar. Informasi lain yang diperolehnya, beber Kamaruddin Simanjuntak, terdakwa Kuat Ma’ruf memegang pisau yang ditunjukkan kepada Brigadir J.

Sementara itu, Rabu (2/11/2022), Kuat Ma’ruf yang juga terdakwa dalam kasus pembunuhan Brigadir J menjalani sidang di di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Terkait dugaan hubungan spesial antara kliennya dengan Putri Candrawathi, kuasa hukum Kuat Ma’ruf, Irwan, membantah hal itu.

Menurut dia, hubungan keduanya hanya sebatas majikan dan bawahan. "Tidak ada dekat dan tidak dekat," bebernya kepada awak media. (eds)